I was in the bathroom.
Mengeringkan rambut pendek saya dengan hairdryer.
I was in the bathroom.
Memutihkan kulit wajah saya dengan dempulan moisturizer, alas bedak, mineral powder, dan bedak padat sebelum mulai melukis wajah saya; dari alis, mata, pipi, sampai bibir. Maskara? Tentu saja! Memangnya seajaib itu tiba-tiba bulu mata saya menjadi tebal dan lentik?
I was in the bathroom.
Mematut-matutkan tubuh bongsor saya di depan cermin; memakai pakaian terusan batik di atas lutut dan mesam-mesem sendiri mengagumi wajah cantik saya. Uhui! Pasti kacanya bohong! π Berputar-putar dengan grogi di depan cermin, mencari-cari apa yang salah karena tiba-tiba perasaan saya berkata, “Idih, kok bukan gue banget, ya?” Dan membayangkan saya bakal seharian beraktivitas, saya khawatir rok selutut itu bakal robek atau tersingkap! Haha… I’m not a ‘real’ girl, btw. Saya terlalu urakan untuk disebut perempuan sejati! Continue reading